Senin, 12 Desember 2011

Kandungan Air Dalam Tubuh Kita

INILAH Fakta Kandungan Air di Tubuh
- Berikut ini adalah beberapa fakta air yang terkandung dalam tubuh manusia:
* Kandungan air di tubuh lebih banyak pada pria daripada wanita dan akan berkurang seiring bertambahnya usia.
* Kebanyakan orang dewasa mengeluarkan sekitar 2,5-3 liter air per hari dari tubuhnya. Pengeluaran air akan bertambah pada kondisi cuaca panas dan waktu latihan yang lama.
* Orang-orang yang lebih tua mengeluarkan sekitar 2 liter air per hari dari tubuhnya.
* Penumpang alat-alat transportasi udara akan kehilangan 1,5 liter air selama tiga jam pertama perjalanan udara. Kehilangan tersebut harus diganti air segar.
* Umumnya makanan mengandung sekitar 1 liter air dan sisanya harus diperoleh dari minuman.
Berbagai Fungsi Tubuh Membutuhkan Air
Sebagai nutrisi vital, air dibutuhkan untuk :
* Menjaga kesehatan dan keutuhan setiap sel dalam tubuh.
* Menjaga tingkat cair aliran darah agar lebih mudah mengalir melalui pembuluh darah.
* Membantu menghilangkan sisa-sisa hasil metabolisme tubuh, elektrolit berlebih, misalnya sodium, potassium, dan urea yang merupakan sisa hasil pemrosesan protein makanan.
* Mengatur suhu tubuh melalui proses berkeringat.
* Menjaga kelembaban selaput-selaput lendir, seperti misalnya yang terdapat di paru-paru dan mulut.
* Melumasi dan melindungi sendi-sendi.
* Mengurangi resiko penyakit cystitis dengan menjaga kantung kemih bebas dari bakteri.
* Membantu pencernaan dan mencegah sembelit.
* Bekerja sebagai pelembab untuk memperbaiki tekstur dan penampilan kulit.
* Membawa berbagai nutrisi dan oksigen dalam sel-sel darah.
* Bekerja sebagai bantalan peredam pada organ mata, tulang belakang dan kantung amniotik janin pada proses kehamilan.

Kandungan Air Pada Makanan
Pada umumnya makanan mengandung air, bahkan yang terlihat keras dan kering sekalipun. Tubuh bisa memperoleh asupan air sampai sepertiga kebutuhannya dari makanan. Proses pencernaan sendiri juga menghasilkan air sebagai hasil sisa dan dapat menyuplai sekitar 10 persen kebutuhan tubuh akan air. Kebutuhan sisanya harus diperoleh dari cairan.

Dehidrasi
Dehidrasi terjadi ketika kadar kandungan air dalam tubuh terlalu rendah. Kondisi ini dapat dicegah dengan meningkatkan asupan cairan. Gejala-gejala dehidrasi diantaranya adalah sakit kepala, pusing, lesu, murung, daya respon rendah, saluran hidung kering, bibir kering dan pecah-pecah, urin berwarna terlalu kuning atau gelap, tubuh lemah, letih, dan halusinasi. Akhirnya tidak dapat mengeluarkan urin, ginjal gagal bekerja, dan tubuh tidak mampu membuang hasil sisa-sisa proses metabolisme yang beracun. Dan bahkan pada kondisi yang sudah ekstrim dapat mengakibatkan kematian. Beberapa penyebab dehidrasi diantaranya adalah :
* Meningkatnya produksi keringat karena cuaca yang panas, kelembapan, olahraga, atau demam.
* Kurang minum air.
* Kurang baiknya kerja mekanisme sinyal tubuh pada manula, hingga kadang manula tidak merasa haus padahal sedang dalam kondisi dehidrasi.
* Meningkatnya keluaran urin karena kondisi kekurangan hormon, diabetes, sedang dalam pengobatan atau berpenyakit ginjal.
* Mengalami diare atau muntah.
* Sedang dalam masa penyembuhan luka bakar.

Kapan Harus Menambah Asupan Cairan?
Kalau Anda tidak meminum cukup air maka resiko batu ginjal akan meningkat dan pada wanita resiko infeksi saluran urin akan meningkat. Juga terdapat beberapa bukti meningkatnya resiko beberapa jenis penyakit kanker termasuk kanker kandung kemih dan kanker kolon. Kondisi kurang minum air juga akan menurunkan performa fisik dan mental dan fungsi kelenjar saliva.
Orang-orang yang memerlukan asupan air lebih banyak, termasuk diantaranya adalah :
* Mereka yang menjalani diet makanan berprotein tinggi;
* Mereka yang menjalani diet makanan berserat tinggi, karena cairan membantu mencegah sembelit;
* Mereka yang termasuk anak-anak;
* Mereka yang sedang menderita penyakit sehingga harus muntah atau diare;
* Mereka yang aktif secara fisik;
* Mereka yang harus menghadapi kondisi cuaca dan suhu hangat atau panas;
* Mereka yang termasuk manula berkondisi dehidrasi.
Orang-orang yang berusia lebih tua cenderung beresiko mengalami dehidrasi. Kondisi tersebut dikarenakan :
* Perubahan pada fungsi ginjal seiring bertambahnya usia;
* Perubahan hormonal;
* Seringkali merasa tidak haus (dikarenakan mekanisme dalam tubuh yang memberi sinyal rasa haus sudah tidak bekerja maksimal seiring bertambahnya usia);
* Sedang dalam pengobatan (misalnya pengobatan diuretik dan laxative);
* Sedang menderita penyakit kronis;
* Mobilitas yang sangat rendah.
Dehidrasi pada Bayi dan Anak-anak
Anak-anak bisa sangat rentan dengan kondisi dehidrasi terutama jika sedang menderita sakit. Contohnya adalah muntah, demam, dan diare dapat dengan cepat membuat bayi mengalami dehidrasi. Kondisi tersebut bisa sangat membahayakan keselamatan bayi. Jika Anda mengetahui suatu kondisi dehidrasi pada anak-anak atau bayi, maka segeralah bawa ke rumah sakit terdekat. Beberapa gejala dehidrasi pada anak-anak termasuk diantaranya adalah :
* Kulit terasa dingin
* Terlihat lesu
* Mulut yang kering
* Kondisi anatomi tulang kepala (fontanelle) yang tertekan
* Kulit berwarna sedikit biru karena sirkulasi yang melamban
Kelebihan Asupan Air (Hyponatremia)
Berbalikan dengan berbagai kondisi diatas, minum terlalu banyak air juga dapat merusak tubuh dan menyebabkan hyponatremia. Kondisi ini dikenal dengan menurunnya kadar sodium dalam darah hingga level sangat rendah dan membahayakan. Sodium diperlukan dalam kontraksi otot dan dalam pengiriman impuls-impuls syaraf. Jika terlalu banyak minum air maka ginjal tidak mampu mengeluarkan cukup cairan. Kelebihan air dapat mengarah kepada sakit kepala, pandangan kabur, kram (hingga akhirnya kejang-kejang), otak membengkak, koma, dan pada akhirnya kematian.
Untuk mencapai level kelebihan, dapat diakibatkan minum air berlebihan hingga beberapa liter sehari. Kondisi kelebihan air umumnya terjadi pada orang-orang yang menderita penyakit-penyakit khusus atau sakit mental (misalnya dalam beberapa kasus schizophrenia) dan pada bayi yang diberi makan makanan formula bayi yang terlalu cair.
Air dan Performa Olahraga
Para atlit harus minum 500 ml air dua jam sebelum beraksi dalam suatu pertandingan olahraga. Lalu harus minum lagi 300-500 ml air setiap 30 menit selama pertandingan. Namun tentunya para atlit yang aktifitasnya lebih rendah tidak harus sebanyak itu. Sementara para atlit yang bertanding dengan intensitas aktifitas fisik yang tinggi dalam kondisi suhu atau cuaca yang hangat atau panas tentunya memerlukan asupan cairan lebih banyak lagi.

Retensi Urin
Banyak orang percaya jika banyak mengkonsumsi air akan menyebabkan retensi urin. Padahal faktanya justru sebaliknya. Minum air membuat tubuh mampu membersihkan diri dari kelebihan sodium, yang mengakibatkan berkurangnya retensi urin. Tubuh akan menahan cairan dalam tubuh jika kandungan air dalam sel-sel terlalu sedikit. Jika tubuh menerima asupan air secara reguler, maka tubuh tidak perlu menyimpan air dan karenanya akan mengurangi retensi urin.

Jumlah Asupan Air yang Dianjurkan
Sangat dianjurkan mengkonsumsi 6-8 gelas (masing-masing 150 ml) air atau berbagai jenis cairan setiap hari. Konsumsi ini dianjurkan untuk mereka yang kurang beraktifitas fisik, para manula, berada dalam suhu atau cuaca dingin, dan yang banyak mengkonsumsi makanan mengandung banyak air. Konsumsi lebih dari 8 gelas sehari dibutuhkan oleh mereka yang termasuk aktif beraktifitas fisik, anak-anak, berada dalam suhu atau cuaca hangat atau panas, dan ibu-ibu menyusui (yang memerlukan 750-1,000 ml tambahan cairan).

Sumber-sumber Cairan
Cairan diantaranya termasuk air segar dan lain-lainnya seperti jus, minuman ringan (soft drink), kopi, teh, susu, dan sup. Air segar merupakan minuman terbaik karena tidak mengandung kalori dan mengandung fluoride yang baik bagi gigi. Sementara susu termasuk penting (khususnya untuk anak-anak) dan teh dapat menjadi antioksidan yang dapat melawan penyakit jantung dan kanker. Buah-buahan segar lebih baik daripada jus buah karena mengandung lebih banyak serat dan nutrisi serta mengandung lebih sedikit gula. Minuman ringan (soft drink) sebaiknya dihindari karena kandungan kalori dan gula yang tinggi tetapi rendah kandungan nutrisi.

Air Mineral Mengandung Garam
Beberapa jenis air mineral banyak mengandung garam yang dapat membuat retensi urin, kembung, dan bahkan meningkatkan tekanan darah pada orang tertentu. Batasi jumlah konsumsi air mineral atau pilihlah jenis yang rendah sodium (kurang dari 30 mg sodium per 100 ml air mineral).
Yang Perlu Diingat

* Air sangat penting bagi kebanyakan fungsi-fungsi tubuh;
* Tubuh tidak dapat menampung air dan karenanya memerlukan asupan air segar setiap hari;
* Kondisi dehidrasi sangat mengancam keselamatan bayi dan membutuhkan perawatan medis secepatnya;
* Sangat dianjurkan mengkonsumsi sekitar delapan gelas air per hari untuk mencegah dehidras

Manfaat Dari Air Putih

Manfaat Air Putih Untuk kesehatan kesuburan, pencernaan, kecantikan, kebugaran

Para pakar kesehatan menemukan MANFAAT AJAIB DARI AIR PUTIH.
Banyak selebriti yang mengungkapkan bahwa salah satu rahasia kecantikan mereka adalah dengan banyak minum air putih. Apa benar air putih itu sangat penting bagi tubuh? Kira-kira apa saja sih keajaiban air putih yang sering kita jumpai sehari-hari? Ini dia manfaat ajaibnya..
minum-air-putih* MANFAAT AIR PUTIH Melancarkan Sistem Pencernaan. Berbagai masalah seputar pencernaan dapat teratasi dengan konsumsi air putih yang cukup.
* MANFAAT AIR PUTIH Memperlambat tumbuhnya zat penyebab kanker dan juga dapat mencegah tumbuhnya penyakit hati dan batu ginjal.
* MANFAAT AIR PUTIH Perawatan Kecantikan. Kekurangan air putih dapat menyebabkan tubuh kesulitan menyerap air yang mengakibatkan kulit kering dan berkerut.
* MANFAAT AIR PUTIH Meningkatkan Kesuburan. Air putih dapat memproduksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita.
*MANFAAT AIR PUTIH  Menguruskan Badan. Kabar gembira untuk Anda para wanita yang tengah menjalani diet, air putih yang tidak mengandung kalori, gula ataupun lemak ini ternyata mampu mengurangi berat badan Anda karena air putih dapat menghilangkan kotoran-kotoran tubuh yang keluar lewat urine.
* MANFAAT AIR PUTIH  dengan konsumsi AIR PUTIH Tubuh Lebih Bugar dan Sehat. Sering mendengar nasehat untuk banyak minum air putih ketika sakit melanda? Hal tersebut memanglah benar. Pasalnya sekitar 80% dari tubuh kita berisi air dan apabila konsumsi air kita tergolong cukup, secara otomatis tubuh pun akan tetap bugar dan sehat.
Nah, sekarang tunggu apalagi? Mulailah konsumsi air putih setiap hari karena banyak manfaat nya dan ingat, jangan tunggu haus! Kekurangan air putih dapat mengakibatkan datangnya berbagai macam penyakit.

Baca Juga AIR PUTIH SUPER

----------------------------------------
khtiy Habiibatii. Pada edisi perdana kali ini, kita akan ’sharing’ masalah air putih. Mungkin Anda banyak yang belum tahu arti penting mengkonsumsi cukup air putih setiap harinya atau sudah tahu tapi malas memenuhi jumlah takarannya dengan berbagai alasan, sebut salah satunya ‘takut keseringan buang air kecil, repot!’. Iya kan??? Ayo, tunjuk diri…
Kalau begitu bagaimana prosesnya, air putih yang sederhana bisa berubah menjadi begitu berharga?
Sekitar 80% tubuh manusia terdiri dari air. Otak dan darah adalah dua organ penting yang memiliki kadar air di atas 80%. Otak memiliki komponen air sebanyak 90%, sementara darah memiliki komponen air 95%. Sedikitnya, secara normal kita butuh 2 liter sehari atau 8 gelas sehari. Bagi perokok jumlah tersebut harus ditambah setengahnya. Air tersebut diperlukan untuk mengganti cairan yang keluar dari tubuh lewat air seni, keringat, pernapasan, dan sekresi. Para dokter juga menyarankan agar mengonsumsi air putih 8-10 gelas setiap hari agar metabolisme tubuh berjalan baik dan normal.
Kurang Air Putih, Bahaya Bagi Darah
Jika Anda mengkonsumsi kurang dari 8 gelas, efeknya secara keseluruhan memang tidak terasa. Tapi sebagai konsekuensi, tubuh akan menyeimbangkan diri dengan jalan mengambil sumber dari komponen tubuh sendiri. Di antaranya dari darah. Kekurangan air Putih bagi darah amat berbahaya bagi tubuh. Sebab, darah akan menjadi kental. Akibatnya, perjalanan darah sebagai alat transportasi oksigen dan zat-zat makanan pun bisa terganggu.
Darah yang kental tersebut juga akan melewati ginjal yang berfungsi sebagai filter atau alat untuk menyaring racun dari darah. Ginjal memiliki saringan yang sangat halus, sehingga jika harus menyaring darah yang kental maka ginjal harus kerja ekstra keras. Bukan tidak mungkin ginjal akan rusak dan bisa saja kelak akan mengalami cuci darah atau dalam bahasa medis biasa disebut hemodialisis.
Itu pengaruh kurang air Putih terhadap kerja darah dan ginjal. Lalu bagaimana dengan otak? Perjalanan darah yang kental tersebut juga akan terhambat saat melewati otak. Padahal, sel-sel otak paling boros mengonsumsi makanan dan oksigen yang dibawa oleh darah. Sehingga fungsi sel-sel otak tidak berjalan optimal dan bahkan bisa cepat mati. Kondisi tersebut akan semakin memicu timbulnya stroke. Karena itu jangan sampai kekurangan air!!!
10 Manfaat Air Putih
1. Manfaat Air Putih Memperlancar sistem pencernaan
Mengkonsumsi air dalam jumlah cukup setiap hari akan memperlancar sistem pencernaan sehingga kita akan terhindari dari masalah-masalah pencernaan seperti maag ataupun sembelit. Pembakaran kalori juga akan berjalan efisien.
2. Manfaat air putih untuk membantu memperlambat tumbuhnya zat-zat penyebab kanker, plus mencegah penyakit batu ginjal dan hati. Minum air putih akan membuat tubuh lebih berenergi.
3. Manfaat air putih perawatan kecantikan
Bila Anda kurang minum air putih, tubuh akan menyerap kandungan air dalam kulit sehingga kulit menjadi kering dan berkerut. Selain itu, air putih dapat melindungi kulit dari luar, sekaligus melembabkan dan menyehatkan kulit.
Untuk menjaga kecantikan pun, kebersihan tubuh hares benar-benar diperhatikan, ditambah lagi minum air putih 8 – 10 gelas sehari.
4. Manfaat air putih untuk kesuburan
Meningkatkan produksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita.
Menurut basil penelitian dari sebuah lembaga riset trombosis di London, Inggris, jika seseorang selalu mandi dengan air dingin maka peredaran darahnya lancar dan tubuh terasa lebih segar dan bugar. Mandi dengan air dingin akan meningkatkan produksi sel darah putih dalam tubuh serta meningkatkan kemampuan seseorang terhadap serangan virus. Bahkan, mandi dengan air dingin di waktu pagi dapat meningkatkan produksi hormon testosteron pada pria serta hormon estrogen pada wanita. Dengan begitu kesuburan serta kegairahan seksual pun akan meningkat. Selain itu jaringan kulit membaik, kuku lebih sehat dan kuat, tak mudah retak. Nah, buat yang malas mandi pagi atau bahkan malas mandi (astagfirulloh!) harus mulai dirubah tuh kebiasaannya…
5. Air putih menyehatkan jantung
Air Putih juga diyakini dapat ikut menyembuhkan penyakit jantung, rematik, kerusakan kulit, penyakit saluran papas, usus, dap penyakit kewanitaan, dll.
Bahkan saat ini cukup banyak pengobatan altenatif yang memanfaatkan kemanjuran air putih.
6. Manfaat air putih sebagai obat stroke
Air panas tak hanya digunakan untuk mengobati berbagai penyakit kulit, tapi juga efektif untuk mengobati lumpuh, seperti karena stroke. Sebab, air tersebut dapat membantu memperkuat kembali otot-otot dan ligamen serta memperlancar sistem peredaran darah dan sistem pernapasan. Efek panas menyebabkan pelebaran pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi darah dan oksigenisasi jaringan, sehingga mencegah kekakuan otot, menghilangkan rasa nyeri serta menenangkan pikiran.
Kandungan ion-ion terutama khlor, magnesium, hidrogen karbonat dan sulfat dalam air panas, membantu pelebaran pembuluh darah sehingga meningkatkan sirkulasi darah. Selain itu pH airnya mampu mensterilkan kulit.
7. Efek relaksasi yang bisa di timbulkan oleh air putih
Cobalah berdiri di bawah shower dan rasakan efeknya di tubuh. Pancuran air yang jatuh ke tubuh terasa seperti pijatan dan mampu menghilangkan rasa capek karena terasa seperti dipijat. Sejumlah pakar pengobatan alternatif mengatakan, bahwa bersentuhan dengan air mancur, berjalan-jalan di sekitar air terjun, atau sungai dan taman dengan banyak pancuran, akan memperoleh khasiat ion-ion negatif. Ion-ion negatif yang timbul karena butiran-butiran air yang berbenturan itu bisa meredakan rasa sakit, menetralkan racun, memerangi penyakit, serta membantu menyerap dan memanfaatkan oksigen. Ion negatif dalam aliran darah akan mempercepat pengiriman oksigen ke dalam sel dan jaringan.
Bukan itu saja jika mengalami ketegangan otot dapat dilegakan dengan mandi air hangat bersuhu sekitar 37 derajat C. Selagi kaki terasa pegal kita sering dianjurkan untuk merendam kaki dengan air hangat dicampur sedikit garam. Nah, jika Anda punya shower di rumah cobalah mandi dan nikmati hasilnya. Oh ya, shower di rumah juga menghasilkan ion negatif.
8. Manfaat air putih dapat menguruskan badan
Air putih juga bersifat menghilangkan kotoran-kotoran dalam tubuh yang akan lebih cepat keluar lewat urine. Bagi yang ingin menguruskan badan pun, minum air hangat sebelum makan (sehingga merasa agak kenyang) merupakan satu cara untuk mengurangi jumlah makanan yang masuk. Apalagi air tidak mengandung kalori, gula, ataupun lemak. Namun yang terbaik adalah minum air putih pada suhu sedang, tidak terlalu panas, dan tidak terlalu dingin. Mau kurus?, minum air putih saja.
9. Tubuh lebih bugar dengan air putih
Khasiat air putih tak hanya untuk membersihkan tubuh saja tapi juga sebagai zat yang sangat diperlukan tubuh. Anda mungkin lebih dapat bertahan kekurangan makan beberapa hari ketimbang kurang air. Sebab, air merupakan bagian terbesar dalam komposisi tubuh manusia.
Jumlah air putih yang menurun dalam tubuh, fungsi organ-organ tubuh juga akan menurun dan lebih mudah terganggu oleh bakteri, virus, dll. Namun, tubuh manusia mempunyai mekanisme dalam mempertahankan keseimbangan asupan air yang masuk dan yang dikeluarkan. Rasa haus pada setiap orang merupakan mekanisme normal dalam mempertahankan asupan air dalam tubuh. Air yang dibutuhkan tubuh kira-kira 2-2,5 l (8 – 10 gelas) per hari. Jumlah kebutuhan air ini sudah termasuk asupan air dari makanan (seperti dari kuah sup, soto, dll), minuman seperti susu, teh, kopi, sirup dll. Selain itu, asupan air juga diperoleh dari hasil metabolisme makanan yang dikonsumsi dan metabolisme jaringan di dalam tubuh.
Nah, air juga dikeluarkan tubuh melalui air seni dan keringat. Jumlah air yang dikeluarkan tubuh melalui air seni sekitar 1 liter per hari. Kalau jumlah tinja yang dikeluarkan pada orang sehat sekitar 50 – 400 g/hari, kandungan aimya sekitar 60 – 90 % bobot tinja atau sekitar 50 – 60 ml air sehari.
Sedangkan, air yang terbuang melalui keringat dan saluran napas dalam sehari maksimum 1 liter, tergantung suhu udara sekitar. Belum lagi faktor pengeluaran air melalui pernapasan. Seseorang yang mengalami demam, kandungan air dalam napasnya akan meningkat. Sebaliknya, jumlah air yang dihirup melalui napas berkurang akibat rendahnya kelembapan udara sekitamya.
Tubuh akan menurun kondisinya bila kadar air menurun dan kita tidak segera memenuhi kebutuhan air tubuh tersebut. Kardiolog dari AS, Dr James M. Rippe memberi saran untuk minum air paling sedikit seliter lebih banyak dari apa yang dibutuhkan rasa haus kita. Pasalnya, kehilangan 4% cairan saja akan mengakibatkan penurunan kinerja kita sebanyak 22 %! Bisa dimengerti bila kehilangan 7%, kita akan mulai merasa lemah dan lesu.
Asal tahu saja, aktivitas makin banyak maka makin banyak pula air yang terkuras dari tubuh. Untuk itu, pakar kesehatan mengingatkan agar jangan hanya minum bila terasa haus Kebiasaan banyak minum, apakah sedang haus atau tidak, merupakan kebiasaan sehat!
Jika kuliah di ruang ber-AC, dianjurkan untuk minum lebih banyak karena udara yang dingin dan tubuh cepat mengalami dehidrasi. Banyak minum juga akan membantu kulit tidak cepat kering. Di ruang yang suhunya tidak tetap pun dianjurkan untuk membiasakan minum meski tidak terasa haus untuk menyeimbangkan suhu.
ternyata banyak ya, manfaatnya.
Seperti Motto salah satu minuman prebiotik (tapi versi ini ada revisinya). Berapa gelas air putih yang Anda minum hari ini? Saya minum 4/5/6/7/8/9/10. Jawabannya silhkan Anda tentukan…

Selasa, 29 November 2011

Hidup Sehat Bersama OxWater

 
Latar Belakang

Selama ini, masyarakat beranggapan bahwa air yang bersih dan jernih sudah layak untuk dikonsumsi. Air bersih atau jernih adalah air yang sudah melalui proses penjernihan yaitu serangkaian proses penyaringan (filtrasi) yang bertujuan untuk menghilangkan padatan yang tersuspensi (Suspended Solid). Padatan tersuspensi adalah padatan yang menyebabkan air menjadi keruh. Padatan ini berukuran lebih besar dari 0,2 micron (0,2/1000 mm). Akan tetapi, sebenarnya air jernih belum terbebas dari segala polutan. Umumnya air jernih masih banyak mengandung padatan yang berukuran kurang dari 0,2 micron, yaitu padatan terlarut (Dissolved Solid).

Banyaknya polutan yang terlarut dalam air yang dinyatakan dengan parameter TDS (Total Dissolve Solid) belum menjadi perhatian masyarakat. Padahal beberapa padatan, khususnya logam berat, bisa menjadi sumber berbagai macam penyakit.
Jenis padatan yang terlarut dalam air sangat bermacam-macam, tergantung dari mana asal usul sumber air tersebut. Air yang berasal dari pegunungan biasanya mengandung padatan terlarut berupa oksida-oksida logam yang berasal dari batu-batuan yang terlarut. Sedangkan air yang berasal dari sungai di perkotaan meskipun sudah melalui proses penjernihan bisa saja masih mengandung padatan berbahaya seprti besi,tembaga,air raksa,timbal,dll.

Mengapa kemurnian dan kualitas air minum sangat berpengaruh pada kesehatan manusia?

Kurang lebih 70% tubuh manusia terdiri dari air, bahkan 92% darah manusia adalah air, kwalitas air dalam tubuh manusia tergantung kwalitas air yang dikonsumsi. Sebagai ilustrasi, jika mengkonsumsi air dengan TDS 100 ppm (100 mili gram padatan per liter air) dimana dalam satu hari meminum 2 liter air, maka telah masuk padatan dalam tubuh sebanyak 200 mg per hari. Dalam satu tahun (±365 hari) dengan asumsi konsumsi per hari tetap maka telah dikonsumsi sebanyak 730 liter air. Hal ini berarti telah masuk padatan sebanyak 73.000 mg. Seandainya tubuh mampu mengeluarkan padatan terlarut tersebut melalui urin, keringat, dan fases, sebanyak 25 % maka masih tersisa padatan 54.750 mg per tahun.

Perlu diketahui bahwa jumlah cairan dalam tubuh adalah relatif tetap, sehingga dengan semakin banyak padatan yang masuk kekentalan cairan dalam tubuh akan berubah. Misalnya pada darah, volume darah manusia kurang lebih 5 liter, artinya untuk padatan sebanyak itu maka konsentrasi padatan dalam darah menjadi 10.950 ppm, berarti kekentalan darah telah meningkat. Kekentalan darah akan mempengaruhi kelancaran peredaran darah dan akan berakibat pada terganggunya proses metabolisme, karena darah adalah pensuplai makanan dan oksigen untuk proses metabolisme sel. Dalam jangka panjang, akan menimbulkan berbagai macam panyakit disebabkan degradasi organ tubuh yang berlangsung lebih cepat karena buruknya proses metabolisme.


Bagaimana Mengetahui Kemurnian Air?

Anggapan air jernih sebagai air yang layak dikonsumsi perlu dievaluasi, mengingat air jernih tidak berarti telah bebas dari polutan berbahaya. Tidak semua air jernih dapat dianggap sebagai air murni, karena air murni adalah air jernih yang memiliki kandungan TDS sangat rendah. Food and Drug Administration (FDA) di United Stated of America (USA) mendefinisikan air murni adalah air jernih dengan kadar TDS maksimum 10 ppm.

Saat ini, kadar TDS air dengan mudah dapat diketahui dan diukur dengan cepat menggunakan TDS meter portable. Alat ini mudah dibawa kemana-mana. Sebelumnya, untuk mengetahui kadar TDS air harus dilakukan pengujian di laboratorium dengan metode gravimetri. Yaitu dengan menguapkan seluruh air dan menimbang padatan yang tersisa sebagai padatan yang semula terlarut dalam air. Sedangkan dengan TDS meter dapat diukur TDS sampel air dengan segera dan langsung dapat dibaca kadar TDS-nya.

Secara lengkap tes uji kemurnian air dapat dilakukan dengan serangkaian tes sederhana berikut:
Tes kadar padatan terlarut atau TDS dengan menggunakan TDS meter.
Tes uji daya hantar listrik dengan menggunakan lampu.
Tes jenis polutan terlarut menggunakan elektrolisa.
Perlu diketahui bahwa semakin tinggi kemurnian air maka daya hantar listriknya akan semakin rendah. Hal ini dapat ditunjukkan dengan uji lampu dimana pada air dengan TDS tinggi nyala lampu akan semakin terang dan pada air dengan TDS rendah nyala lampu akan lebih redup sedangkan pada air murni lampu tidak menyala. Hal ini disebabkan air murni tidak menghantarkan listrik (Osmonics, 1997).

Secara umum air alami tidak pernah dalam keadaan murni, hal ini disebabkan air memiliki sifat sebagai pelarut yang sangat baik, sehingga air dapat melarutkan bahan apa saja bahkan bahan yang dianggap sangat sulit terlarut dalam air pun tetap terlarut meskipun dalam jumlah yang sangat terbatas. Oleh sebab itu air murni hanya dapat diperoleh melalui proses pengolahan air secara khusus. Beberapa puluh tahun yang lalu, mendapatkan air dengan kemurnian tinggi untuk konsumsi sehari-hari masih sangat mahal. Kini telah ditemukan teknologi pengolahan air yang mampu memproduksi air dengan kemurnian tinggi (kadar TDS rendah) dalam jumlah besar dan lebih murah.


Bagaimana proses pengolahan air minum?

Air minum dalam kemasan umumnya hanya diproduksi melalui proses penjernihan. Sehingga produk air minum dalam kemasan, umumnya masih berupa air jernih tetapi memilki kadar TDS yang tinggi. Proses penjernihan sebenarnya hanya menghilangkan padatan tersuspensi, yaitu padatan yang berukuran lebih dari 0,2 micron. Sedangkan padatan yang berukuran kurang dari 0,2 micron biasanya masih tetap ada, bahkan jumlahnya kadang sangat tinggi, hal ini disebabkan ketentuan SNI di negara kita, yaitu maksimum 1000 ppm. Ketentuan kadar TDS menurut WHO maksimum 500 ppm, sedang ketentuan kadar TDS dibeberapa negara maju maksimum 50 ppm. Artinya semakin rendah kadar TDS akan semakin baik untuk dikonsumsi. TDS atau padatan yang berukuran kurang dari 0,2 micron itu adalah padatan yang terlarut dalam air. Biasanya merupakan ion-ion logam, atau oksida-oksida logam.

Pada proses produksi air murni pengolahan tidak cukup dilakukan hanya sampai tahap penjernihan. Melainkan, air jernih tersebut diproses lebih lanjut hingga sejumlah ion yang terlarut didalamnya hilang atau berkurang. Air OxWater diproduksi hingga kadar TDS maksimum sebesar 2 ppm. Ini adalah merupakan produk air murni yang dapat dipasarkan dengan harga yang ekonomis karena proses produksi yang sangat efisien.


Apakah yang terjadi jika tercemar logam-logam berat?

Peristiwa terkontaminasi logam berat yang menimbulkan penyakit yang sangat buruk pertama kali terjadi pada penduduk teluk Minamata Jepang. Penduduk teluk Minamata, rata-rata berprofesi sebagai nelayan dan sangat gemar mengkonsumsi ikan. Ketika terjadi industrialisasi di teluk Minamata, banyak sekali berdiri pabrik plastik dan pabrik lain dan mereka membuang limbah merkuri (Hg) dalam jumlah besar tanpa proses pengolahan terlebih dahulu. Limbah merkuri segera mencemari perairan dan mengakibatkan ikan-ikan terkontaminasi Hg. Para ahli kimia pabrik beranggapan bahwa limbah merkuri tidak berbahaya terbukti ikan-ikan dan plankton-plankton dapat hidup. Akan tetapi karena manusia dalam rantai makanan menempati puncak piramida maka kontaminasi Hg segera terakumulasi dalam tubuh manusia. Kontaminasi berasal dari air yang diminum dan dari ikan yang telah terkontaminasi Hg yang dimakan oleh manusia.

Setelah beberapa puluh tahun, akhirnya ditemukan timbulnya berbagai macam penyakit pada penduduk teluk Minamata. Beberapa penduduk menderita catat fisik, mental dan banyak bayi yang lahir cacat. Akhirnya dilakukan pemeriksaan darah untuk mengetahui penyebab penyakit-penyakit tersebut. Dari hasil pemeriksaan darah diperoleh fakta bahwa kadar merkuri dalam darah Penduduk Minamata jauh lebih besar dari pada kadar merkuri dalam air ataupun ikan yang dimakannya. Organ sekresi (ginjal) dalam tubuh manusia tidak dapat membuang seluruh racun yang ada dalam tubuh terlebih jika racun itu masuk secara terus menerus dalam jumlah besar maka akan terjadi akumulasi dalam tubuh manusia.
Beberapa logam memiliki efek toksik(racun) jika terpapar dalam tubuh manusia secara berlebihan,misalkan Arsen (As),Mengakibatkan kanker kulit, paru-paru,Penyakit Kuning, kehilangan pendengaran, Diabetes Militus, pernah terjadi di Taiwan tahun 1966, di Bangladesh tahun 2002.
Apakah mengkonsumsi air murni tidak baik bagi kesehatan?

Salah satu pendapat yang menentang konsumsi air murni yaitu dari kaum nutrisionis (ahli gisi). Mereka berpendapat bahwa kita dapat kekurangan mineral penting bagi tubuh kalau kita mengkonsumsi air murni. Pendapat ini tidak tepat karena sebenarnya mineral penting yang dibutuhkan tubuh adalah berasal dari makanan yang kita makan bukan dari air yang kita minum (Dr. Eugene A. Thiers, 1997). Sebagai ilustrasi kita memang membutuhkan kalsium setiap hari sekitar 1000 sampai dengan 2000 mg. Jika kita minum air putih yang banyak mengandung kalsium (hard water) yang biasanya memiliki kadar kalsium sebesar 48 sampai dengan 72 mg/L sebanyak 2 liter (8 gelas) dalam sehari maka kita akan memperoleh kalsium sebesar 144 mg. Jumlah yang sangat sedikit dibandingkan kebutuhan kalsium yang kita perlukan. Akan tetapi jika kita minum segelas susu maka kita akan mendapatkan kalsium sebesar 300 mg sampai dengan 350 mg. Hal ini berarti mineral yang kita perlukan sudah tercukupi dari makanan yang kita makan bukan dari air yang kita minum.

Jenis mineral yang terkandung dalam air alam dengan yang terkandung dalam makanan biasanya berbeda. Jenis mineral yang terkandung dalam air alam biasanya berupa oksida logam, sedang mineral yang terkandung dalam makanan biasanya berupa bahan organik, misal berupa protein yang mngikat ion logam secara ikatan ionik. Ikatan ionik adalah ikatan yang terkuat dalam struktur kimia. oleh karna itu ion logam dalam molekul organik biasanya tidak mudah lepas dan biasanya memiliki fungsi khusus untuk tubuh manusia. Sebagai contoh, ion Fe (besi) dalam molekul heme yang biasanya kita proleh dari sayur bayam memiliki fungsi khusus sebagai media pengangkut oksigen dalam darah manusia. Darah dibangun dari 4 protein heme yang masing-masing protein mengikat 1 atom besi (Fe). Oleh karena itu jika kita kekurangan zat besi maka kita dianjurkan untuk memperbanyak makan sayur bayam yang banyak mengandung protein heme tersebut dan belum pernah satu orang pun ahli nutrisi yang menyarankan kita untuk meminum larutan besi (karat besi). Hal ini disebabkan kita ditakdirkan untuk memakan makanan bukan meminum batuan atau memakan oksida logam.


Kenapa kita memerlukan lebih banyak oksigen ?

Oksigen adalah gas tidak berwarna dan tidak berbau yang merupakan salah satu unsur penting kehidupan. Mahluk hidup memperoleh oksigen dengan berbagai cara. Mahluk darat mendapatkan oksigen langsung dari udara melalui pertukaran gas pada organ paru-paru. Sedang mahluk air mendapatkan oksigen dari gas oksigen yang terlarut dalam air yang diserap menggunakan organ khusus yang disebut insan (misalnya pada ikan).

Di dalam sel tubuh manusia, oksigen bereaksi dengan glukosa (bahan makanan) yang menghasilkan karbon dioksida (CO2), uap air (H2O) dan sejumlah energi yang disimpan dalam bentuk molekul berenergi tinggi yang disebut Adenosin Tri Phospate (ATP), Gambar 3. ATP adalah sumber energi utama dalam tubuh manusia. Ketika tubuh kita membutuhkan energi, maka molekul ATP akan diubah menjadi ADP (Adenosin Di Phosphate). Perubahan itu disertai pelepasan sejumlah energi yang dapat digunakan untuk menggerakkan otot, proses metabolisme, aktivitas enzym, pembentukan DNA, membangun sistem kekebalan tubuh, membunuh kuman, virus dan lain-lain.

Setiap sel didalam tubuh manusia, yang kurang lebih ada 100 trilliun sel, membutuhkan oksigen. Bahkan sel-sel otak, membutuhkan oksigen sekurang-kurangnya 20% dari total suplai oksigen dalam tubuh. Proses metabolisme yang normal dalam tubuh manusia adalah proses metabolisme secara aerob (membutuhkan oksigen). Akan tetapi, gaya hidup kita, misalnya banyak makan dan kurang olah raga, seringkali menyebabkan jumlah oksigen yang disuplai oleh darah tidak mencukupi untuk kebutuhan metabolisme setiap sel didalam tubuh. Sehingga ada sebagian sel yang tidak terpenuhi kebutuhan oksigennya.

Terapi Oksigen

Meminum air OxWater berarti telah melakukan terapi oksigen, karena air OxWater memiliki kandungan oksigen yang sangat tinggi. Hasil uji lab menunjukkan bahwa kadar oksigen dalam air OxWater mencapai 10 kali lipat kadar oksigen jenuh pada air biasa.

Terapi oksigen adalah suatu bentuk treatment yang berbasis pada anggapan bahwa semua bakteri berbahaya, virus dan jamur (seperti flu, AIDs, dan sel kanker) adalah bakteri anaerob. Mereka hanya dapat hidup pada lingkungan yang rendah oksigen. Konsekuensiya, untuk mendapatkan kesehatan yang lebih baik tubuh manusia membutuhkan supplai oksigen lebih banyak.

Dr. Otto Warbug, peraih Nobel dua kali telah membuktikan bahwa sel kanker tidak dapat tumbuh pada lingkungan yang beroksigen tinggi. Dia menyatakan bahwa, "Kanker, diatas semua penyakit, tidak memiliki sebab lain kecuali disebabkan satu hal yaitu penggantian respirasi oksigen secara normal dari sel tubuh oleh respirasi anaerob". Dengan kata lain, disebabkan tubuh mengalami kekurangan oksigen. Penelitiannya mendapatkan bahwa ketika sel gagal memperoleh sekitar 60% dari kebutuhan oksigen normalnya, Ia akan berubah ke arah mekanisme fermentasi dan tumbuh secara tak terkendali. Peneliti-peneliti telah menunjukkan bahwa pertumbuhan sel kanker melambat bahkan hampir tidak tampak ketika oksigen cairan disekitarnya menganduk oksigen yang cukup jenuh.

Mengacu pada Dr. Otto Warbug, sel normal dan sel kanker keduanya mendapatkan sumber energi dari glukosa, tetapi sel normal memerlukan oksigen untuk direaksikan dengan glukosa, sedangkan sel kanker menggunakan glukosa tanpa oksigen dan hasilnya hanya 1/15 energi per molekul glukosa yang yang dihasilkan oleh sel normal. (ini menjelaska kenapa orang yang mengkonsumsi glukosa lebih banyak lebih beresiko terkena kanker).

Peruraian secara anaerob oleh sel kanker menghasilkan sejumlah besar asam laktat (lactic acid). Beberapa darinya dikonversi lagi menjadi glukosa oleh hati (liver) sehingga meskipun hanya menghasilkan energi 1/15 per molekul glukosa dibandingkan dengan sel normal tetapi tetap meninggalkan lebih dari tiga kali lipat energi yang tersedia untuk sel kanker. Metabolisme ini akan menjadi tetap mampu berjalan terus menerus dan bahkan lebih dominan sampai energi yang mensuplai sel kanker itu dieliminasi dengan oksigen atau energi yang dihasilkan sel normal meningkat secara signifikan.

Oleh karena itu, kekurangan oksigen pada level sel adalah yang bertanggung jawab terhadap timbulnya berbagai penyakit. Semakin tinggi level oksigen dalam sel tubuh, semakin tinggi daya tahan tubuh dari virus dan bakteri berbahaya.


Penyebab kekurangan oksigen

Pengaruh lingkungan misalnya, di atas permukaan laut 20% atmosfer terdiri dari oksigen, tetapi banyaknya asap dan sedikitnya jumlah pohon di perkotaan menyebabkan jumlah oksige nyang tersedia di atmosfer berkurang hingga 10%. Karbon mono oksida (CO) yang dikeluarkan dari asap kendaraan bermotor menyebabkan lepasnya oksigen dalam darah. Air bersih seperti PDAM memiliki kadar oksigen yangsangat rendah sebab perjalannya yang melalui pipa dan penambahan klorin dan bahan kimia lain mengganggu proses aerasi. Makanan yang dimasak atau dipanaskan menyebabkan jumlah oksigen dalam sayuran dan buah-buahan berkurang dan pemrosesan makanan biasanya menyebabkan kandungan oksigen yang renadah. (Dr R.A. Holman M.D)

Mekanisme sel tubuh untuk memperoleh oksigen adalah dengan menerima oksigen yang diikat oleh Fe (atom besi) dalam sel darah merah (hemoglobin). Sel darah merah memeperoleh oksigen dari proses oksidasi Fe di alveoli paru-paru pada saat proses pernafasan (respirasi). Karena besi adalah logam yang sangat mudah teroksidasi maka ketika zat besi dalam darah bertemu dengan oksigen di udara, oksigen akan diikat oleh Fe.

Proses sebaliknya, pada sel yang membutuhkan oksigen biasanya akan melepaskan elektron bebas sehingga akan mereduksi Fe dalam sel darah merah, oleh karena itu Fe akan melepaskan O2 dan selanjutnya O2 akan terlarut dalam cairan sel sehingga dapat bereaksi dengan glukosa.

Didalam tubuh manusia banyak sekali terdapat elektron bebas yang berasal dari proses metabolisme bakteri-bakteri tertentu sehingga banyak oksigen yang terlepas dari atom Fe dan tidak dapat ditangkap oleh sel sehingga oksigen akan release (keluar) dari tubuh sebelum dimanfaatkan.

Manfaat oksigen

Secara spesifik oksigen memiliki fungsi sbb:
Extra Oksigen dapat mempercepat proses relaksasi sehingga mempercepat penyembuhan dari kelelahan (Dr. John Brewer, 1999)
Oksigen dapat membantu menghilangkan toxin, dan dapat meningkatkan konsentrasi ( Andy Davison, 2000)
Jika anda menggunkan oksigen untuk lama waktu 20 menit, otot anda akan menjadi segar, sakit kepala dan stres hilang. Serta dirasakan adanya energi baru dan perasaan relaksasi. (Dr. Richard de Andrea Sunday Herald).
Oksigen dapat membakar lemak, meningkatkan performa fisik ( Howard Robbins D.P.M)
Oksigen memiliki peranan penting pada sempurnanya sistem immune, ketahanan terhadap penyakit, bakteri, virus. Kekurangan oksigen dapat menjadi penyebab utama hilangnya sistem immune dan awal mula timbulnya msalah kesehatan sepeti timbulnya penyakit kanker, leukimia, AIDS, dan syaraf (Dr. Parris Kidd)
Pada hampir semua timbulnya penyakit serius ditemukan pada tubuh yang mengalami keadaan hipoksia yaitu kurangnya oksigen pada sel tubuh (Tissue). Inilah penyebab utama dari timbulnya semua penyakait. ( Dr. Stephen Levine, renowned molecular biologist author, Oxygen Deficiency: A concomitant to all degenerative illness).

Air Oksigen & Manfaatnya

air oxygen

Munkgin anda pernah di tawari sebuah produk air oksigen. Sebenarnya manfaatnya apa sih? Oksigen (O2) merupakan kunci segala kehidupan. Kita bisa hidup beberapa hari tanpa makanan dan air, tetapi tidak dapat hidup selama 4 menit saja tanpa oxygen. Bahkan sel-sel Otak kita akan mati bila dalam waktu 15 detik tanpa adanya Oksigen. Setiap sel didalam tubuh manusia membutuhkan Oksigen, untuk membelah, untukbertumbuh dan uintuk sel tetap hidup.

Manfaat Oksigen :

   * Meningkatkan daya ingat dan kecerdasan otak.
   * Menegah kanker, asthma dan berbagai penyakit.
   * Meningkatkan metabolisme.
   * Mengurangi racun dalam darah.
   * Menstabilkan tekanan darah.
   * Memperkuat jantung dan sistem kekebalan tubuh.
   * Mencegah stress dan gugup.
   * Mempercantik kulit dan mencegah penuaan dini.

Banyak penyakit di era modern sekarang ini yang disebabkan oleh kekurangan oksigen. Ini adalah masalah serius dunia. Dengan Oksigen tubuh akan mampu meregenerasi sel, membantu memperbesar daya absorbsi vitamin dan nutrisi, meningkatkan sitem kekebalan tubuh dan menetralkan zat-zat beracun dalam aliran darah.

Dr. Otto Warburg, seorang pakar biokimia yang terkenal dan juga pemenang anugerah Nobel sebanyak dua kali, menyatakan bahwa sel-sel kanker tidak dapat bertumbuh dan berkembang dalam tubuh yang kandungan Oksigen nya tinggi. Dr.Freibott, menyatakan juga bahwa kekurangan Oksigen (O2) dalam jumlah yang besar akan menghambat degenerasisel secara biologikal.

Dr. Parris Kidd, berpendapat bahwa Oksigen sangat memainkan peranan penting dalam sistem imunisasi tubuh, sehingga kebal terhadap penyakit, bakteri dan virus.

Dr. Steven Levin, berpendapat bahwa kekurangan Oksigen adalah penyebab utama bagi segala penyakit. Dan kekurangan Oksigen dalam darah telah menyebabkan menurunnya sistem imunisasi, dan kemungkinan menyebabkan kanker, Leukimia,AIDS dan gangguan syaraf.

Dr. Willian Kock, menyatakan bahwa perawatan dengan mengkonsumsi pengoksidan seperti Oksigen sangat mujarab dalam mengobati penyakit kanker, kusta, kencing manis, dan penyakit karena virus.

Air Mineral An-Organik Rendah Tubuh manusia terdiri atas 70 % air. Air adalah zat terpenting kedua setelah Oxygen bagi tubuh manusia. Kandungan Air didalam tubuh kita :Otak 90 %, Paru-paru 85 %, Jantung 75 %, Hati 86 %, Ginjal 83 %, Otot 75 %, Darah 90 %.

Fungsi air dalam tubuh manusia :

   * Membentuk sel-sel baru, memelihara dan mengganti sel-sel yang rusak.
   * Melaritkan dan membawa nutrisi, Oksigen dan hormon ke seluruh sel tubuh.
   * Melarutkan dan mengeluarkan zat-zat sampah dari dalam tubuh.
   * Sebagai katalisator dalam tubuh.
   * Sebagai pelumas sendi-sendi.
   * Menstabilkan suhu tubuh.
   * Meredam benturan bagi organ vital didalam tubuh.

Air minum dengan kandungan Mineral An-Organik Renda :Tidak semua mineral dapat diabsorbsi kedalam sel tubuh manusia. Terutama jenis mineral An-Organik. Kesadahan air yang banyak mengandung mineral An-Organik dalam bentuk larutan adalah penyebab utama berbagai penyakit. Mineral - mineral yang keras dan lolos dari dinding intestinal dan masuk pada sistem Lymphatic dan beredar keseluruh tubuh melalui darah.
Inilah penyebab berbagai penyakit yang diderita manusia.

Dr. Charles Mayo, dari Mayo Clinic menyatakan bahwa tubuh manusia tidak membutuhkan mineral An-Organik dari air. Karena mineral yang dapat diabsorbsi oleh tubuh manusia adalah mineral organik yang biasa terdapat dalam makanan yang berasal dari sayur, buah maupun daging. Sementara semua jenis mineral An-Organik merupakan zat asing bagi tubuh dan harus dihilangkan - pendapat

Dr. Allen E Banik MD (The Choice Is Clear).Kerusakan terbesar yang diakibatkan oleh mineral An-Organik, kolesterol dan garam terjadi pada arteri -arteri kecil dan saluran darah. Pengerasan arteri dan pengapuran saluran darah terjadi bermula ketika anda kemasukan mineral An-Organik dan mineral-mineral air yang anda minum kedalam tubuh Anda.

Dr. Paul C. Bragg, N.D,Ph.D (Water The Shocking Truth).

Dr. N.W. Walker dalam Water can Undermine Your Health, menyatakan bahwa darah kita 50 - 60 % nya adalah air. Secara alamiah tubuh manusia sudah memiliki mekanisme pembuangan mineral An-Organik dan materi kimia beracun lainnya, tetapi kemampuannya terbatas. Apabila batas toleransi tubuh terlampaui, maka sisa pembuangan mineral An-Organik dan sisa zat kimia beracun akan tertinggal dan menimbun dalam tubuh kita.

   * Timbunan mineral An-Organik dalam Ginjal, mengakibatkan kencing batu dan batu ginjal.
   * Pengendapan pada dinding pembuluh darah, dapat mengakibatkan kolesterol, pengapuran dan    penyumbatan pembuluh darah.
   * Timbunan pada Empedu akan mengakibatkan batu empedu.
   * Timbunan pada Mata mengakibatkan katarak.
   * Pada Liver akan berlanjut pada Sirosis (Kanker Liver).
   * Timbunan pada Beta Pankreas akan menghambat produksi Insulin.
   * Yang tertimbun didalam tubuh dan menyelimuti sel-sel tubuh, maka akan menghambat oksigen dalam bereaksi dengan nutrisi pada sel, sehingga bisa menyebabkan kanker.
   * Timbunan pada usus akan menggangu penyerapan dan pencernaan.

Molecular Resonance e-Magnetic Technology (MReT) MReT adalah suatu proses pengaktifan air dengan menggunakan resonansi bergelombang alpha yang tinggi ke dalam air yang telah dimurnikan. Prosesnya adalah air yang telah dimurnikan dilewatkan ke dalam suatu mesin MReT yang mengeluarkan sinar alpha dari tegangan listrik. Air yang telah melewati resonansi gelombang alpha ini akan membentuk ikatan molecul H2O menjadi lebih stabil. Karena ikatan kovalen yang terjadi antara ion Hidrogen dan ion Oksigen menjadi lebih kuat dalam sudut 104,5 derajat yang seragam. Air yang telah melewati alat ini akan menajdi bermuatan positif, dan inilah yang dinamakan Air Aktif. Air yang telah diaktifkan ini akan mempermudah masuk ke dalam sel dan pembuluh darah sehingga dengan cepat akan bereaksi ke dalam setiap sel.

Air aktif ini akan berfungsi :

  1. Mencegah penggumpalan sel darah.
  2. Mencegah terbentuknya sel dengan ikatan tak beraturan.
  3. Mengurangi radikal bebas di dalam sel.
  4. Membangkitkan energi sel.
  5. Mencegah kanker.

Air yang telah diaktifkan ini bisa jadi obat kanker dan banyak membantu penderita : tekanan darah tinggi, stroke, trigeliserid, kolesterol, diabetes, abses, ingin langsing, menghaluskan kulit, jerawat batu, menyehatkan rambut, migrain, pegal-pegal, ketegangan otot, impotensi diri, awet muda dan lain-lain. Dan banyak kesaksian telah membuktikan bahwa dengan aliran darah yang lancar dan sehat maka tubuh kita juga jadi sehat. Banyak konsep pengobatan pada dasarnya adalah memperlancar peredaran darah. Oleh karena darah adalah pemberi makan setiap sel yang jumlahnya milyaran dalam tubuh manusia.